Pajak barang masuk ke India yang sangat tinggi, yakni 103 persen, membuat Harley Davidson mengajak konglomerat India, Mahindra, bekerja sama membuat sebuah pabrik di India, di atas lahan seluas 70 ribu meter persegi di luar Delhi, yaitu di Bologna, Italia. Alasannya, di Bologna, Mahindra mempunyai anak perusahaan.
Rencana awalnya, HD akan membuat sebuah mesin baru berplatform V-Twin pada pabrik yang direncanakannya itu. Hal ini membuat HD terhindar dari larangan impor sepeda motor bermesin 800 cc di India.
Sebagai pasar sepeda motor terbesar dan tercepat pertumbuhannya, pasar India juga membuat dealer Amerika mengadakan perubahan untuk dapat membidik pasar anak muda dengan menciptakan sebuah produk entry-level bertajuk Buell Blast.
Sementara, mesinnya akan dikembangkan di pabrik HD di Milwaukee, Amerika Serikat, di mana seluruh ragam desainnya dipercayakan pada anak perusahaan milik konglomerat India, Mahindra, di Bologna.
“Hal ini merupakan suatu keputusan yang mengejutkan karena harus mempercayakan pihak ketiga untuk memegang penuh peranan penting dalam produksi HD, namun ini merupakan sebuah langkah yang dapat dijadikan pengalaman untuk mengembangkan produk khusus India,” tulis motorcyclistonline.com.
Pihak HD sendiri belum secara langsung mengkonfirmasikan apa pun mengenai Buell Blast dengan alasan menunggu waktu yang tepat untuk memberikan keterangan awal.
Sedikit berita, HD akan memproduksi dua versi mesin. Pertama, mesin 500 cc pada Harley-Davidson’s Rider’s Edge training programs. Kedua, mesin 750 cc untuk memenuhi gap antara produk domestik India dengan mesin impor 800 cc.(RON215)
BIKERMART CENTER
Jl. S Parman No. 206 Purwokerto
Jawa Tengah - Indonesia 53141
Email : biker.mart@yahoo.co.id
Phone : 0281-621505
Tidak ada komentar:
Posting Komentar